mawar merahku,
maafkan aku sekali saja, lalu kau boleh campakkan aku sesukamu. kau robek-robek kenangan indah yang dulu kita sulam bersama-pun, takan membuatku men-somasi-mu.
mawar merahku,
ijinkan aku sekali saja, untuk keluar dari penjara cintamu. menghirup kebebasan aneka rasa suka, dan aku pasrah jika kemudian kau mengurungku dalam kerangkeng rindu-mu.
mawar merahku,
bolehlah aku merdeka, terbebas dari jajahan candu wangimu. yang kau suguhkan dalam cawan kelopakmu, dan membuatku terbius manis madu-mu.
mawar merahku,
mahkotamu mulai melayu. wangimu mulai mem-bau. warnamu mulai memucat. tangkaimu mulai lunglai….
jangan menangis mawar merahku,
ketika tadi pagi ku jumpai bunga tanpa duri. warnanya putih bersih tidak seperti merah-mu. wanginya lebih menusuk hidungku. cantiknya meluluh lantakkan raga-mu.
mawar merahku, dialah….. melati….. SELINGKUHAN-KU…..
(bolehkah memiliki lebih dari satu bunga di taman hati yang sama…???) peace…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar